SMPN 3 CIPATAT

Rabu, 29 Mei 2024

PSAJ Mei 29, 2024

CBT Chromebook dan GF Permudah Penilaian Sumatif Akhir Jenjang

Admin

Rabu, 21 Juni 2023

Tes Diagnostik Juni 21, 2023

TES DIAGNOSTIK

KLIK DISINI

Admin

Minggu, 18 Juni 2023

ppdb2023 Juni 18, 2023

Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2023

Admin

Jumat, 19 Mei 2023

P5 Mei 19, 2023

Projek Ke 3 Tema Kearifan Lokal Tahun 2023

Gb. 1. Siswa sedang memainkan permainan tradisional hadangan

Cipatat, 7 April 2023

Alhamdulillah, akhirnya penguatan projek profil pelajar pancasila (P5) yang ke 3 sudah dilaksanakan, projek kali ini mengambil tema kearifan lokal dengan topik permainan tradisional upaya mengurangi ketergantungan terhadap gawai dan target capaian fase C dengan dimensi bergotong royong dan kreatif. Fase C dipilih karena melihat kemampuan awal peserta didik yang sesuai dengan kebutuhan capaianya pada Fase C dan dikemudian hari bisa ditingkatkan lagi ke fase D. Supaya lebih jelas bisa dilihat pada gambar dibawah ini,.

Gb. 2 Dimensi, Elemen, Subelemen, dan target capaian

Pada projek kali ini, untuk peserta yang mengitunya yaitu tingkat 7 dan 8 hal ini dilakukan atas hasil musyawarah dengan komite pembelajaran di SMPN 3 Cipatat yang berjumlah sebanyak 398 orang dikarenakan tingkatanya yang berjumlah 2 tingakatan yaitu kelas 7 dan 8 maka koordinator projek pun berjumlah 2 orang. Koordinator projek nya yaitu Eri Setiazi, S.Pd (7) dan Riyana Sukmaya. K, S.Pd (8).

Pelaksanaan Projek dilaksanakan secara blok 2 minggu dari tanggal 27 Februari s/d 10 Maret 2023, hal ini dilaksanakan untuk mencoba hal baru yang pada tahun ajaran sebelumnya seminggu sekali dilaksanakan selama kurang lebih 3 bulan.

Ada tiga tahapan penting dalam projek ini, tahap 1 yaitu tahap pengenalan, tahap 2 Aksi nyata dan tahap 3 refleksi. Pada tahap 1 Pengenalan peserta didik pada projek yang akan dilaksanakan dan juga menggali informasi baik dari buku, artikel, video, narasumber ataupun dari lingkungan peserta didik yang faham dan mengetahui tentang permainan tradisional.

Gb.3 Fasilitator dan Peserta didik sedang memainkan permainan tradisional

Gb. 4 Peserta didik sedang menampilkan hasil diskusi

Gb. 5 Narasumber sedang menjelaskan permainan tradisional kepada peserta didik

Tahap 2 aksi nyata, pada tahap ini peserta didik sudah mulai mempraktekan permainan tradisonal yang mereka sukai ataupun yang menrik bagi mereka coba, seperti permainan bentengan, engklek, hadangan, perepet jengkol, jeblag panto, sondah, bekles, tali karet, dogongan, bakiak, dan lari balok.

Gb. 6 Peserta didik sedang memainkan dogongan

Gb. 7 Peserta didik sedang memainkan lari balok


Gb. 8 Peserta didik sedang memainkan bakiak

Tidak hanya memainkan saja peserta didik juga membuat mainan tradisonal mereka sendiri secara kelompok seperti bakiak dan lari balok bahkan pada tahap penegenalan mereka membuat esai hasil wawancara yang dilakukan kepada orangtua mereka, pada akhir tahapan sebagai selebrasi atau keberhasilan projek peserta didik melaksanakan "Botram" atau makan bersama dengan teman-teman dan fasiltator dilapangan sekolah.


Gb. 9 Peserta didik dan fasilitator kelas makan bersama "botram"

Sebelum menyelesaikan projek ini, dilaksanakan pula refleksi dan juga peserta didik diberikan pernyataan sebagai bagian dari studi kasus ketercapaian projek ini.

Hasil dari projek ke 3 ini, jika melihat dari persentase dan target capaian alhamdulliah tercapai sesuai target, walaupun masih banyak kekuarangan tentunya evaluasi harus terus dilakukan. Akhir kata, semoga bermanfaat.

Admin